RASA YANG INDAH DI WAKTU YANG SALAH
❤️ Dalam kemelut nya pikiran.. hati ini bertanya-tanya..
harus kita sebut apa hubungan ini? Cinta kah? Atau sebatas teman yang saling melengkapi?
Dentang waktu semakin bergulir mbuat perasaan antara kita makin tumbuh…
Namun… bukan berbedanya keyakinan atau pun restu yg terhalang yg menjadi jurang pemisah antara kita…
Tapi, hadirmu di waktu yg salah…
💙Ingin aku menampar waktu yg begitu lambat mempertemukan aku dengan mu.. ingin ku slahkan takdir atau nasib yg mencurangi rasaku padamu..
namun…aku tak bisa menyalahkan rasa yg tumbuh begitu saja atas sadar ku sejak awal aku mengenalmu…
Kau menghadirkan sinar dalam duniaku yg abu-abu…
Kau memunculkan senyum yg telah lama aku timbun…
Kau menciptakan pelangi di tengah-tengah mendungnya hati…
Sampai saat ini kau telah memberi arti d setiap hariku…
❤️Kita sudah terlalu nyaman dengan kehadiran satu sama lain…
lantas bagaimana bisa aku berpaling… kau tumbuhkan cinta yg terlarang d hatiku…
skrang aku satu2 nya antagonis dalam hubungan yg tragis…
Aku mencintaimu dan mencintainya..
Egois bukan?
Hatiku terus saja bergulat sibuk, memilih antara engkau atau dirinya…
Pikir ku terus d lelahkan dalam pertikaian batin yg bingung k mana harus mencari pelukan…
Kau memberi ku bgitu bnyak kenyamanan dan ketenangan, tapi dia… telah lebih dlu mngisi hatiku…
💙Duhai wanita yg hanya bisa kumiliki dalam mimpi… jangan kau pusingkan sesuatu yg tak bgitu penting…
aku disini dengan cintaku… atas kehendaku… aku tak akan memaksamu untuk memilih apa lagi harus brganti hati.
Pun, kalau itu terjadi.. aku harap aku lah yg kau pilih.. meski ku tau itu tak mungkin. Aku bersedia berdiri d tempat yg sama ini..
Menatapmu, menemanimu, mencintaimu dan menjagamu dalam doa dan sadarku..
hingga nanti sampai lelah nya menunggu menghampiriku…
❤️Ingin aku pergi berlari bersama mu, jauh hingga tak ada lagi jarak dan alasan yg bisa menjurangi kita berdua…
Kita bagaikan pungguk dan rembulan… saling menginginkan tapi terpisah oleh sebuah penghalang
Ingin marah kepada Tuhan.. tapi sadar, diri ini hanya insan… lagi dan lagi hati bertnya pada naluri…
Harus kita sebut apa hubungan ini?
💙Duhai sang pemilih setengah jiwaku, penenang malam ku… usahlah kau risaukan tentang kepastian hubungan ini…
biarkan lah dia mngambang d tengah2 rasa cinta dan dosa…
Selama kau merasa nyaman bersamaku cukuplah itu mnjadi alasan ku untuk tetap brthan menunggumu…
meski itu sebuah harapan semu yg tercipta dari imajiku…
Berhntilah memperumit diri…
Biarkan waktu yg mencari titik nya sendiri..
Jika nanti PDA akhirnya kita tak bisa bersama.. maka rasa ini pasti akan hilang tanpa d pkasa…
Namun jika kelak kita bersama…
Maka itu artinya, tidak lah sia2 semua rindu, juang, penantian, dan tunggu ku padamu…
❤️Tak kah kau ingin melepaskan?
💙Untuk apa kulakukan itu?
❤️ Setidaknya aku tak ingi mengantung rasamu.
💙Aku bahagia dengan hbungan kita yg abu2
❤️Tak kah kau ingin ku jadikan pelabuhan terakhirku?
💙Jika itu bisa, maka aku akan sangat bersyukur atas pilihanmu ..
❤️ Tak kah kau lelah menunggu..
💙 Senyum dan rindumu padaku, adalah penyemangat dalam tungguku.
Kau layaknya air yg mnyuguhkan candu…
❤️kalau begitu… tungulah… menantilah..
Jangan pernah lelah.. karena bisa ku janjikan… sedikit sudut d relung terbaik hatiku.. ada namamu…
💙 Trimakasih… sudah memberiku harap.
❤️Maaf jika harap in kelak tak bisa mnjadi nyata…
💙 Tak mengapa.. itupun sudah cukup bagiku.. seorang pria yg jadi batu di dalam hbungan mu..
❤️ Maaf…
💙Tak perlu meminta maaf, krena akulah yg salah hadir d waktu kau telah bersamanya…
❤️Cintamu tak akan kulupa.. selmanya…
Karya : Lala Shi
Selasa 24 Januari 2023
Komentar
Posting Komentar