Kepada Pemilik Senyuman ( REY )

 Kepada Pemilik Senyuman


Aku temukan duniamu di matamu,

laut biru yang tenang,

tempat segala kerinduan tenggelam.

Ada sesuatu dalam caramu melihat,

seperti mentari pagi menyapu kabut,

menyadarkanku dari kesunyian yang lama.


Senyummu adalah puisi,

bait-baitnya menari di anganku,

setiap kata membangun jembatan,

antara jiwaku dan jiwamu.

Kau adalah nada dalam irama hidupku,

yang tak pernah sumbang,

yang selalu indah.


Aku tak meminta banyak,

hanya ruang kecil di hatimu,

tempat aku menanam mimpi,

dan menyiramnya dengan harap.

Aku tak ingin menjadi segalanya,

cukup menjadi seseorang,

yang kau ingat di sela tawamu.


Bersamamu, aku paham arti waktu.

Setiap detik jadi berarti,

setiap momen jadi cerita.

Kita berjalan di jalan tak berujung,

bersisian,

mengukir jejak yang hanya kita mengerti.


Jika dunia ini gelap,

kau adalah cahayanya.

Jika dunia ini sunyi,

kau adalah lagunya.

Dan jika dunia ini berakhir,

aku akan tetap mencintaimu,

di balik batas yang tak terbayangkan.


Malam ini,

di bawah langit penuh bintang,

aku bisikkan namamu,

seperti doa yang kupersembahkan,

agar kau selalu bahagia,

agar kau tahu,

betapa dalam cinta ini tumbuh.


Kepadamu, pemilik senyuman,

aku ingin menjadi tempatmu pulang,

tempat kau melepas lelah,

dan merasa utuh.


Rey

7-12-2024

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DARI AKU YANG HAMPIR MENYERAH

izinkan aku bahagia Karya Pengagum

Kamu Tidak Harus Menjadi Seseorang