Aku adalah mayat
AKU ADALAH MAYAT
(L)
Aku adalah mayat
yang terapung di sungai
di samping rumahmu
aku adalah laki laki itu
yang kemarin berpapasan denganmu tapi tak kau hirau
aku adalah laki laki itu
yang melompat masuk ke dalam bus kota
sesak dengan anak anak sekolah dan orang orang pergi kerja
aku adalah bau busuk di sungai
yang meresahkan cicak cicak kecil di rumahmu
aku duduk di bangku kayu warung pinggir jalan
dan memesan sepiring nasi, sepotong ikan asin,
dan sambal belacan
aku adalah laki laki itu
yang berteduh di bawah pohon di pinggir jalan waktu turun hujan
dan sebuah mercedes mencipratkan air lumpur
ke baju dan celanaku!!!
aku selalu ingin makan di restauran mewah
dengan seorang perempuan muda yang jelita
menemani di meja
aku adalah mayat membusuk yang terapung
tersangkut bambu di sungai dekat rumahmu
aku adalah laki laki itu
yang mendayung becak penuh air laut dalam mimpiku
aku adalah laki laki itu yang berjalan terburu buru
tiap kali polisi memapasiku
aku adalah sepucuk surat yang ditunggu tunggu
tapi tak pernah muncul di kampungku
aku adalah laki laki itu yang melambaikan tangannya
dan tinggal airmata di pipi ibu tercinta
aku adalah mayat busuk tak berbaju
yang mengapung di sungai pagi itu
***
(P)
aku adalah perempuan muda tak berbaju yang
terapung di sungai di samping rumahmu
aku adalah perempuan itu yang naik bus antar provinsi
ditangisi sawah sawah tak berpadi di kampungku yang jauh
aku adalah perempuan itu yang duduk termangu
di stasiun bus kotamu sore sore mau ke mana tak tahu
aku didekati seorang laki laki yang pandai berkata kata
aku adalah perempuan itu yang cuma punya
sepuluh ribu di saku
aku adalah bau busuk yang mengganggu tidurmu
sepanjang malam itu
aku berdiri di trotoar jalan ditutupi malam
menunggumu
aku tidur sepanjang hari di kampung kumuh
dipagari hotel hotel tinggi bernama asing
aku adalah perempuan itu yang bermimpi
sambil merias diri
aku adalah bus antar provinsi penuh debu
yang tak pernah pulang kembali
***
(L&P)
kami bertemu di atas truk polisi waktu bulan purnama gemerlapan di air sungai
(L)
aku adalah laki laki itu yang memungut puntung rokok dari dekat kakimu
(P)
aku adalah perempuan itu yang memungut pecah belah dari tong sampah depan rumahmu
(L)
aku adalah laki laki itu yang tersenyum tapi tak kau hirau!
(P)
aku adalah perempuan itu yang tersenyum tapi tak kau hirau
(L)
kami adalah wajah wajah itu yang menatap kosong waktu rumah kami kau buldozer!
(P)
kami adalah wajah wajah itu yang tertunduk di atas truk diangkut seperti sampah busuk!
(L)
aku adalah laki laki itu yang diusir dari kota terpisah dari istri tercintaaaa!!!
(P)
aku adalah perempuan itu yang diusir dari kota terpisah dari suami tercinta
***
(L)
aku adalah laki laki itu yang menyusup kembali ke kota mencari istri tercinta
(P)
aku adalah perempuan itu yang menyusup kembali ke kota mencari suami tercinta
(L)
aku adalah laki laki itu yang di pinggir jalan
berdiri termangu melihat
gedung gedung kota terbakar membara
(P)
aku adalah perempuan itu yang di pinggir jalan
berdiri termangu melihat
gedung gedung kota terbakar membara
(L)
aku adalah laki laki itu yang di pinggir jalan
berdiri termangu…
(P)
aku adalah perempuan itu yang di pinggir jalan
berdiri termangu…
(L)
kota terbakar!
(P)
kota terbakar!
(L&P)
kota terbakar! kota terbakar!
kota terbakar! kota terbakar!
kota terbakar! kota terbakar!
kota terbakar! kota terbakar!
***
(L&P)
kami adalah mayat membusuk yang
terapung tanpa baju di sungai
di samping rumahmu
pagi itu!
Auckland, Oktober 1998
(Saut Situmorang)
Komentar
Posting Komentar